Cagliari, 24 Mei 2024 – Pertandingan penuh drama tersaji di Sardegna Arena dalam laga penutupan Serie A 2023-2024 antara Cagliari dan Fiorentina. Dalam pertandingan yang menandai akhir perjalanan Claudio Ranieri sebagai pelatih Cagliari ini, Fiorentina berhasil bungkam Cagliari dengan skor 3-2 dengam memainkan taktik serangan 4-2-3-1.
Babak Pertama Penuh Gol
Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi sejak menit pertama. Fiorentina langsung menunjukkan dominasi mereka dan berhasil membuka skor melalui gol Giacomo Bonaventura pada menit ke-39. Bonaventura bisa memanfaatkan umpan terukur dari rekannya, Gaetano Castrovilli. Skor tetap 1-0 untuk keunggulan Fiorentina bertahan hingga istirahat.
Baca Juga : Genoa Mengakhiri Musim dengan Kemenangan 2-0 atas Bologna
Babak Kedua Penuh Drama Gol
Di babak kedua, Cagliari berupaya mencari gol balasan dengan menebar sejumlah ancaman berbahaya ke gawang lawan. Alhasil, Cagliari bisa mendapatkan gol balasan di menit ke-64 melalui Alessandro Deiola dengan memaksimalkan umpan matang dari Matteo Prati. Deiola melepaskan tembakan keras menusuk ke gawang yang tidak bisa ditepis kiper Fiorentina, Pietro Terracciano. Cagliari menyamakan skor 1-1 atas Fiorentina.
Fiorentina berusaha menanggapi gol penyama Cagliari dengan membuat sejumlah tekanan ke gawang lawan. Namun ancaman dari tim tamu belum berhasil mendapatkan gol. Justru tuan rumah Cagliari bisa membalikkan keadaan dengan mencetak gol keduanya. Pada menit ke-85, Kingstone Mutandwa bisa menuntaskan umpan cantik dari Nahitan Nandez yang membawa Cagliari memimpin 2-1 atas Fiorentina.
Fiorentina Membalikkan Keadaan Bungkam Cagliari 3-2
Fiorentina tak mau menyerah usai ketinggalan gol. Selanjutnya, mereka tampil lebih agresif dan berhasil mencetak dua gol cepat di penghujung waktu. Kali ini, Nicolas Gonzalez membawa Fiorentina menyamakan skor pada menit ke-89, disusul gol penalti Arthur Melo di menit ke-90+13. Fiorentina juga berhasil meraih kemenangan 3-2 atas Cagliari.
Kemenangan Penting untuk Fiorentina
Kemenangan ini juga mengantarkan Fiorentina ke posisi ke-8 klasemen akhir Serie A 2023-2024. Hasil ini juga menjadi modal penting bagi mereka untuk menatap musim depan. Di sisi lain, Cagliari harus puas mengakhiri musim di posisi ke-15 klasemen.
Momen Emosional bagi Ranieri
Bagi Ranieri, pertandingan ini juga menjadi momen emosional. Mantan pelatih Leicester City dan AS Roma ini resmi meninggalkan Cagliari setelah memimpin tim selama 17 pertandingan. Selanjutnya, di akhir pertandingan, Ranieri mendapat tepuk tangan meriah dari para pemain dan suporter Cagliari.
Kesimpulan
Pertandingan antara Cagliari dan Fiorentina juga menjadi penutup yang menarik bagi Serie A 2023-2024. Kemenangan Fiorentina ini menjadi kado perpisahan yang indah bagi Ranieri, sedangkan Cagliari harus fokus untuk memperbaiki diri agar bisa tampil lebih baik di musim depan.
Statistik Pertandingan
1. Posisi : Cagliari (2) Vs Fiorentina (3)
2. Gol Cagliari : Alessandro Deiola (64′), Kingstone Mutandwa (85′)
3. Gol Fiorentina : Giacomo Bonaventura (39′), Nicolas Gonzalez (89′), Arthur Melo (90+13’PEN)
4. Tembakan ke Luar Gawang : Cagliari (8) Vs Fiorentina (3)
5. Tembakan ke Arah Gawang : Cagliari (6) Vs Fiorentina (5)
6. Penguasaan Bola : Cagliari (37%) Vs Fiorentina (63%)
7. Tendangan Sudut : Cagliari (4) Vs Fiorentina (5)
8. Tendangan Bebas : Cagliari (2) Vs Fiorentina (3)
9. Offsides : Cagliari (4) Vs Fiorentina (1)
10. Lemparan ke Dalam : Cagliari (22) Vs Fiorentina (23)
11. Pelanggaran : Cagliari (13) Vs Fiorentina (14)
12. Kartu Kuning : Cagliari (2) Vs Fiorentina (4)
13. Tackel : Cagliari (24) Vs Fiorentina (21)
14. Serangan : Cagliari (62) Vs Fiorentina (97)
15. Serangan Berbahaya : Cagliari (44) Vs Fiorentina (43)
1 komentar