San Siro, Milan – 18 Agustus 2024 – AC Milan mengawali musim Serie A 2024/2025 dengan start yang kurang ideal. Bertanding di hadapan pendukung sendiri di San Siro, Il Rossoneri dipaksa berbagi poin dengan Torino dengan skor akhir 2-2 dalam laga yang penuh drama, Minggu (18/8/2024) dini hari WIB. AC Milan selamatkan muka dengan dua gol di menit-menit terakhir.
Pertandingan ini menjadi debut bagi pelatih baru AC Milan, Paulo Fonseca. Ekspektasi tinggi tentu saja dibebankan kepada pelatih asal Portugal tersebut untuk membawa Rossoneri kembali ke jalur kemenangan setelah musim lalu yang kurang konsisten. Namun, Torino datang dengan ambisi besar untuk mencuri poin penuh di kandang lawan.
Baca Juga : Empoli dan Monza Berbagi Poin dalam Laga Tanpa Gol
Babak pertama berjalan cukup seimbang. AC Milan dan Torino saling menebar sejumlah tekanan, namun belum ada peluang emas yang benar-benar membahayakan gawang masing-masing. Namun, kejutan terjadi di pertengahan babak pertama. Sebuah kesalahan fatal dari bek AC Milan, Malick Thiaw, berujung pada gol bunuh diri yang membawa Torino unggul 1-0.
Memasuki babak kedua, Torino semakin percaya diri. Mereka terus menekan pertahanan AC Milan dan berhasil menggandakan keunggulan melalui tandukan Duvan Zapata. Skor 2-0 untuk keunggulan Torino membuat suasana di San Siro menjadi mencekam.
Ketika pertandingan memasuki menit-menit akhir, harapan bagi AC Milan untuk meraih poin sepertinya sudah pupus. Namun, semangat juang para pemain Rossoneri tidak pernah padam. Alvaro Morata juga berhasil memperkecil ketertinggalan pada menit ke-89 melalui sebuah gol yang indah.
Euforia di kubu AC Milan semakin memuncak ketika Noah Okafor mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-90+5. Gol ini sekaligus memastikan AC Milan tidak pulang dengan tangan kosong.
Analisis Pertandingan AC Milan Selamatkan Muka :
– Comeback Dramatis : AC Milan juga menunjukkan mental juara dengan mampu bangkit dari ketertinggalan dua gol. Kemudian dua gol cepat di penghujung pertandingan membuktikan bahwa Rossoneri tidak pernah menyerah.
– Peran Pelatih Baru : Debut Paolo Fonseca di Serie A belum berjalan mulus. Meski berhasil menyelamatkan satu poin, Fonseca masih memiliki banyak pekerjaan rumah untuk memperbaiki performa timnya.
– Kelemahan Pertahanan : Gol bunuh diri Thiaw dan gol Zapata menjadi bukti bahwa pertahanan AC Milan masih perlu diperkuat.
– Kekuatan Mental : AC Milan menunjukkan mentalitas yang kuat dengan tidak menyerah meskipun tertinggal jauh. Ini adalah modal berharga untuk menghadapi kompetisi yang panjang.
Kesimpulan :
Pertandingan AC Milan vs Torino juga menyajikan drama yang luar biasa. Selanjutnya comeback dramatis yang dilakukan oleh Rossoneri menjadi sorotan utama. Hasil imbang ini tentu saja menjadi pelajaran berharga bagi AC Milan. Mereka harus segera memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada agar bisa bersaing di papan atas klasemen Serie A.
Statistik Pertandingan
1. Posisi : AC Milan (2) Vs Torino (2)
2. Gol AC Milan : Alvaro Morata (89′), Noah Okafor (90+5′)
3. Gol Torino : Malick Thiaw (30’OG), Duvan Zapata (68′)
4. Tembakan ke Luar Gawang : AC Milan (8) Vs Torino (1)
5. Tembakan ke Arah Gawang : AC Milan (6) Vs Torino (3)
6. Penguasaan Bola : AC Milan (56%) Vs Torino (44%)
7. Tendangan Sudut : AC Milan (9) Vs Torino (2)
8. Tendangan Bebas : AC Milan (7) Vs Torino (14)
9. Offsides : AC Milan (2) Vs Torino (1)
10. Lemparan ke Dalam : AC Milan (12) Vs Torino (13)
11. Pelanggaran : AC Milan (10) Vs Torino (7)
12. Kartu Kuning : AC Milan (2) Vs Torino (4)
13. Tackel : AC Milan (14) Vs Torino (12)
14. Serangan : AC Milan (124) Vs Torino (53)
15. Serangan Berbahaya : AC Milan (106) Vs Torino (21)
1 komentar