Geramnya Cewek Bali – Melukat sejatinya merupakan upacara untuk membersihkan diri di Bali. Tapi upacara itu mesti ternodai dengan aksi perekaman cewek yang tengah berganti baju setelah Melukat. Melukat merupakan tradisi pembersihan dari warga Bali untuk pensucian yang berasal dari kata sulukat yakni su artinya baik dan lukat artinya pensucian.
Seorang netizen marah-marah di sosial media karena ada yang merekamnya ketika tengah mengganti pakaian setelah melukat di Pura Tirta Empul, Tampaksiring, Gianyar, Bali. Pemilik akun sosial media dengan nama @Nindameilindaa menjelaskan insiden itu terjadi pada Blok B area ganti baju perempuan di Tirta Empul pada Sabtu (02/09/2023) minggu kemarin.
Akun Tiktok @Nindameilindaa dalam unggahannya menuliskan teman-teman mesti berhati-hati jika ingin ganti baju sehabis Melukat. Terutama bagi cewek mesti perhatikan sekitaran sebelum mengganti pakaian.
Baca Juga : Heboh Terciduknya Bule Rusia Tindas Warga 2 Bulan Lalu
Pemilik akun Tiktok itu menyebutkan, dia kesal lantaran masih adanya orang yang berpikiran kotor di tempat yang suci. Lantas, unggahan itu menjadi heboh dan memicu berbagai reaksi dari pengguna Tiktok.
Salah satu akun menambahkan mungkin di sana area suci namun tidak semua orang di sana otaknya jernih. Kecewa berat karena mengetahui masih ada juga yang ingin mengambil kesempatan keji seperti ini. Malah melakukan hal begitu di tempat yang sakral bahkan untuk menyucikan diri.
Pemilik akun Tiktok @Nindameilindaa itu langsung melaporkan insiden tersebut kepada petugas di Tirta Empul agar memeriksa rekaman CCTV di area ruang ganti blok B. Seperti yang kita ketahui, orang yang mengintipnya adalah seorang pemandu turis dengan ciri-ciri rambut gondrong keriting dan perawakan kurus. Dia mengaku ketakutan dan sempat memaki pemandu pria itu.
Statemen Kadin Pariwisata Soal Geramnya Cewek Bali
@Nindameilindaa menambahkan dirinya sempat terkejut di tempat kejadian dan memarahin bapak itu namun tidak mengaku. Itu posisi saya jongkok menutupin badan sambil menangis gemetaran.
Kadin Pariwisata Kabupaten Gianyar I Wayan Gede Sedana Putra belum bisa memberikan keterangan pasti dari insiden tersebut. Meskipun begitu, dia mengaku telah memeriksa rekaman video di lokasi ruang ganti di Tirta Empul.
Sedana Putra menerangkan dugaan pemandu turis yang mengintip pengunjung Tirta Empul berganti pakaian itu masih dalam penyelidikan kepolisian.
Menurut Sedana Putra, proses hukum akan berlangsung apabila ditemukan bukti-bukti mengenai pelanggaran ketertiban umum terpenuhi. Dia meminta publik untuk menunggu hasil pendalaman kepolisian.
Sedana menambahkan kami tidak mau menduga-duga adanya pelecehan seks dengan cara merekam orang sedang berganti pakaian. Kita menunggu hasil positif penyidikan polisi. Kami tidak mau keluarkan keterangan menduga-duga.
Kapolsek Tampaksiring AKP Gede Endrawan yang wawancara terpisah dengan MediaSatu mengungkapkan masih terus melakukan pemeriksaan terkait permasalahan itu. Dia mengaku sudah berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar. Bukti rekaman akan kami dalami, termasuk korban juga akan kami mintai keterangan.
Adapun, Tirta Empul menjadi salah satu lokasi melukat yang terkenal di Bali. Bahkan tidak sedikit wisatawan mancanegara, artis, selebgram, dan pesohor yang berdatangan ke tempat itu untuk merasakan prosesi melukat.
1 komentar