Dua ekor mamba hitam terlihat duel di halaman rumah seorang warga di Queensburgh, Afsel. Pertarungan tersebut berlangsung hebat.
Salah satu warga bernama Lelo Chili yang berhasil mengabadikan momen tersebut. Dia berhasil merekam adegan menegangkan itu dari balik jendela rumahnya.
Rekaman itu kemudian diunggah di akun Facebook milik Nick Evan, penyelamat ular. Tidak begitu lama rekaman tersebut heboh, banyak yang memberikan pendapat jika duel itu sangat menakjubkan.
Memang tampak dua binatang reptil berukuran lumayan besar tersebut saling terkait satu sama lainnya. Sambil merayap di halaman, masing-masing saling menyerang ketika ada peluang.
Menurut Nick, kedua ular hitam saling bergelut sebab memperebutkan ular betina. Dan ini memang perilaku khas selama musim kawin terjadi.
Ular yang lebih besar kerap mencoba menjepit leher ular yang kecil. Tapi kedua ular itu tidak saling menggigit. Pada umumnya duel berhenti jika salah satu ular itu menyerah.
“Ular jantan tidak saling menggigit. Mereka berduel sampai salah satu menyerah,” jelas Nick.
Duel berlangsung lumayan lama sekitar 40 menit dengan ditandai ular yang kecil menyerah. Chili juga secepatnya memanggil Duncan Slabert untuk menangkap kedua ular hitam agar tidak membahayakan keluarganya.
Usai kedua mamba ditangkap, Slabert bersama Nick mengukur panjang ular itu. Ular yang lebih besar ukurannya 2,7 meter. Sementara yang kecil cuma 2,4 meter.
Mamba hitam termasuk salah satu species ular paling berbisa di bumi. Ular tersebut mempunyai “reputasi terkenal” sebagai ular yang mematikan di Afrika. Ular itu banyak ditemuin di wilayah timur dan selatan di benua Afrika.
Targer racun ular itu yaitu hubungan antara saraf dan otot mangsanya. Racunnya bisa dengan cepat melumpuhkan dan membunuh manusia dalam 20 menit.
Berdasarkan analisa lab Sistem Venom di Universitas Galway Irlandia, salah satu mahasiswa bernama John Dunbar menemukan ular hitam sejatinya merupakan ular pemalu dan gugup. Mereka cuma bisa menyerang manusia apabila merasa terancam atau terkejut. Racunnya merupakan sumber daya berharga untuk menangkap mangsa dan untuk pertahanan.
Dunbar juga menjelaskan perilaku yang tampak pada rekaman itu dikenal sebagai pertarungan anyaman yang umumnya terjadi di hadapan wanita. Nama tersebut berasal dari bagaimana ular itu menganyam tubuh mereka satu sama lainnya dalam upaya untuk mendominasi lawannya dan memenangkan persetujuan si betina.
Ular juga mempunyai kekebalan terhadap racun speciesnya sendiri. Efek ringan racun mamba itu sendiri, selama aktivitas seperti makan atau kawin, bisa menghasilkan respons kekebalan ringan, dimana antibodi ular menawarkan racun. Antibodi yang sama itu membantu melindunginya dari serangan species yang sama.
Tapi Dunbar memaparkan ular mungkin tidak sepenuhnya kebal dan terkadang bisa menyerah pada efek racun dari racun species mereka sendiri, terutama dalam dosis yang lumayan tinggi.